Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Ponsel 'Kelas Tanggung' Masih Kuasai Indonesia

Written By Unknown on 27 November 2012 | 00.55



Jakarta - Tak bisa dipungkiri, pasar ponsel Indonesia begitu seksi bagi para vendor. Bahkan Indonesia berapa pada peringkat ketiga untuk jumlah pengguna telepon seluler di Asia Pasifik.

Menurut Ketua Asosiasi GSM Asia Pasifik, Shigeyasu Suenaga, pengguna ponsel di Asia Pasifik kini sudah mencapai 3 miliar. Di mana China masih memberi kontribusi terbesar, disusul India dan Indonesia.

Data yang dimiliki Asosiasi Telepon Selular Indonesia (ATSI) mengungkap bahwa pengguna telepon seluler di Tanah Air telah menembus angka 250 juta pelanggan.

Nah, angka tersebut kemungkinan besar bakal semakin melonjak lantaran banyaknya pilihan ponsel berbasis Android dengan harga Rp 1 jutaan. Untuk itulah para vendor nasional maupun global sedang bersaing sengit memperebutkan pasar tersebut.

Sedangkan lembaga riset pasar IDC Indonesia, belum lama ini juga merilis tentang kondisi pasar ponsel hingga kuartal III 2012. Di mana pengiriman ponsel ke Indonesia mencapai 15,5 juta unit, naik 13% dari Q2 dan 14% dari periode yang sama tahun lalu.

Pun demikian, kontribusi feature phone alias ponsel kelas tanggung masih yang terbesar yakni 13,5 juta unit dibandingkan smartphone atau ponsel pintar yang hanya 2 juta unit.

"Segmen ini (feature phone-red.) didominasi oleh vendor Cross yang mulai secara ketat menyaingi Nokia dan Samsung," tulis IDC dalam keterangan resminya yang dikutip detikINET, Senin (26/11/2012).

Cross dikatakan terus menempel ketat Nokia dengan merilis 40 jenis ponsel berbeda ke pasaran. Urut-urutan tersebut tidak jauh berbeda dengan Q2 2012, yakni di posisi pertama Nokia, Cross, Samsung, Mito dan BlackBerry di posisi lima besar. Posisi tersebut tak berubah untuk Q3 2012.

Ya, bisa dilihat, ada dua ponsel merek lokal yang menembus daftar lima besar, Cross dan Mito. "Kami merasa bangga bisa bersaing ketat dengan Nokia yang notabene sebagai vendor global dan sudah malang melintang di industri ponsel. Sedangkan kami kurang lebih baru 4 tahun terjun ke bisnis ponsel," ungkap Janto Jojo, Marketing Director Cross.

Salah satu jurus Cross untuk bisa bersaing dengan vendor global dengan terus menjejali pasar ponsel Android di bawah Rp 1 jutaan.

"Dengan uang di bawah Rp 1 jutaan, sekarang ini konsumen sudah bisa menikmati smartphone Android. Dengan demikian pertumbuhannya akan semakin tinggi. Inilah yang membuat Cross tumbuh dan terus mengejar vendor global," ungkap Janto.

Ia menandaskan, pertumbuhan smartphone di Indonesia pada 2012 sekitar 35%. Dan salah satu penyumbangnya, adalah merek lokal!

( ash / fyk )

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

00.55 | 0 komentar | Read More

Puluhan Wali Murid Siswa SMK Grafika yang Bajak Bus Sambangi Polres Jaksel



Selasa, 27/11/2012 00:31 WIB







Jakarta - Puluhan Wali murid siswa SMK Grafika yang ditahan karena membajak bus menyambangi Mapolres Jakarta Selatan. Mereka hendak bertemu kapolres untu meminta anak-anak mereka dibebaskan dari tahanan.

Pantauan detikcom, Senin (26/12/2012) dini hari ini puluhan wali murid itu berkumpul di halaman Mapolres Jakarta Selatan di Jl Wijaya, Jakarta Selatan. Mereka berencana menjenguk anak-anak mereka namun gagal.

"Kami dari tanggal 21 November sering kesini. Mau ketemu sama anak-anak, tapi hari ini kami ngga bisa ketemu, katanya alasannya agar anak-anak istirahat," ujar salah satu wali murid, Heri.

Heri mengatakan sebagian besar anak-anak tersebut mengaku hanya ikut-ikutan saat hendak naik bus. Heri yakin anak-anak tidak bermaksud untuk membajak bus patas P54 jurusan Depok-Grogol, pada Rabu (21/11).

"Katanya mereka cuma ikut-ikutan. Tujuannya ziarah ke seniornya yang meninggal tahun 2006," ungkapnya.

Sebelumnya polisi menahan 35 siswa SMK Grafika yang terlibat dalam pembajakan bus P54 jurusan Depok-Grogol untuk menyerang STM Bunda Kandung. Akibat pembajakan bus itu, para siswa terancam hukuman penjara.

"Hukumannya pasal 368 KUHP yaitu perampasan dengan ancaman hukuman 9 tahun dan pasal 170 ayat 1 tentang perusakan barang secara bersama-sama ancaman 5 tahun penjara," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKPB Hermawan, Kamis (22/11).

(mpr/mpr)







Tutup

 Share to Facebook:


You are redirected to Facebook







loadingSending your message




Message has successfully sent













Sponsored Link




00.36 | 0 komentar | Read More

Ada Serabi Banting dan Bebek Djontor


TEMPO.CO, Jakarta - Bagi pecinta kuliner di wilayah selatan Jakarta, Depok dan sekitarnya, ada Festival Kuliner Cinere pada  30 November – 2 Desember 2012 nanti, di Sentra Bazar Cinere, Depok. Ada menu dengan nama nama unik seperti, Bebek Djontor Malioboro, Serabi Banting, Nasi Pincuk Riweuh, Bakso Gadjah, dan Bubur Pelangi.


Berbagai jajanan dan masakan khas Nusantara ini juga menampilkan menu Bebek Kaleo, Sate Bakar Sute, Kedai Kinasih, Pempek Nonny, Dawet Cah Banjar, Kedai Kepiting, dan Warung Mbok Dengkleng. Ada seratus gerai makanan yang bergabung. Memenuhi petualangan rasa dan keingintahuan kuliner nusantara.  


Dalam festival ini juga dibuka peluang bisnis bagi pengunjung yang ingin memulai bisnis makanan dengan sistem waralaba. »Mereka yang tertarik membuka usaha makanan, bisa melakukan survei sekaligus berbincang dengan pengelolanya. Festival ini diikuti pengusaha makanan mengusung konsep waralaba,” kata Andreas Slamet, Direktur Property Management BSA Land dari Sentra Bazar Cinere, selaku penyelenggara festival kuliner. Andreas menargetkan festival kuliner Cinere akan dihadiri sekitar 10 ribu orang per hari.


Di area festival, pengunjung bisa menyaksikan berbagai acara pendukung, mulai dari live music, ajang kumpul komunitas, sampai lomba shuffle yang dibagi dalam beberapa kategori. Banyaknya acara ini agar festival menjadi wisata bagi para anggota keluarga.


Sentra Bazar Cinere memiliki konsep pasar modern, pasar segar yang dikembangkan dengan konsep ruangan ber-AC. Di lantai pertama terdapat kios-kios yang menjual aneka pakaian, aksesoris, interior, dan food court.


Di lantai atas terdapat kios dan sekitar 100 lapak yang menjual aneka kebutuhan sehari-hari, mulai dari sayur, daging, ikan, ayam, buah, bumbu dapur, sampai beras. Selain, tempat bermain anak dan ruang terbuka untuk menyelenggarakan berbagai acara, mulai dari seminar, pertunjukan musik.  Meski ber-AC, pengunjung tetap bisa melakukan tawar menawar seperti layaknya di pasar tradisional.


EVIETA FADJAR


00.35 | 0 komentar | Read More

Semen Padang ke Piala AFC 2013, Persibo Play-Off


JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia mendapat jatah satu tiket tampil langsung dan satu tiket play-off tampil di Piala AFC, kompetisi antarklub Asia strata kedua di bawah Liga Champions, tahun 2013. Tiket tampil langsung di Piala AFC 2012 akan diberikan pada Semen Padang sebagai juara Liga Primer Indonesia, sedang tiket play-off diberikan pada Persibo Bojonegoro sebagai juara Piala Indonesia.

Demikian diputuskan dalam sidang Komite Adhoc Sepak Bola Profesional Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di markas AFC, Kuala Lumpur, Malaysia, yang berakhir, Senin (26/11/2012) malam. Untuk Liga Champions Asia (LCA), Indonesia tidak mendapatkan slot tampil setelah PSSI meminta AFC untuk tidak membahas poin penilaian atas klub-klub Indonesia sebagai syarat tampil di LCA.

Saat dihubungi Kompas.com, anggota Komite Adhoc Sepak Bola Profesional AFC wakil Indonesia, Widjajanto, mengungkapkan, satu jatah play-off bagi Persibo bisa berubah menjadi tiket tampil langsung di babak utama jika Australia memutuskan tidak ambil-bagian di Piala AFC. "Keputusan Australia ditunggu hingga 29 November. Jika mereka tidak ambil bagian, Persibo langsung tampil di Piala AFC tanpa harus mengikuti play-off," kata Widjajanto.

Widjajanto, yang juga CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) yang mengelola kompetisi Liga Primer Indonesia, menjelaskan, pihaknya meminta AFC agar tidak membahas perolehan poin klub-klub Indonesia dalam sesi pembahasan jatah tampil di Liga Champions Asia.

"Poin yang didapat Indonesia dari hasil penilaian AFC sangat rendah dan jauh di bawah passing grade AFC 600. Poin klub Indonesia hasil penilaian AFC tahun 2010 hanya 286. Jika kami ngotot agar Indonesia juga dimasukkan dalam pembahasan, risikonya klub Indonesia tidak bisa tampil dua tahun di Liga Champions Asia tahun 2013 dan 2014.

"Kurang poinnya terlampau jauh sehingga sulit mengatrolnya. Itu sebabnya, kami meminta AFC agar kami di-ignore (diabaikan) dulu dan memohon mendapat kesempatan penilaian kembali tahun 2013. Harapannya, dengan penilaian yang kami usulkan dimulai Februari 2013, klub Indonesia bisa tampil lagi tahun 2014 karena AFC masih memasukkan Indonesia dalam anggota negara LCA," papar Widjajanto.

Musim lalu, Indonesia masih mendapat satu slot tampil di babak play-off Liga Champions, yang diwakili Persipura Jayapura. Pada babak play-off itu, Persipura kalah dari klub Australia, Adelaide United. 


00.25 | 0 komentar | Read More

Rajawali Kuasai Saham Mayoritas Indo Mines

Jakarta - Perusahaan investasi Rajawali Group mengumumkan telah mengakuisisi 57,12% saham Indo Mines Limited (Indo Mines), sebuah perusahaan tambang yang terdaftar di bursa saham Australia (Australia Stock Exchange).

Managing Director Mining & Resources PT Rajawali Corpora Darjoto Setyawan menyebutkan, 250 juta saham Indo Mines telah resmi masuk katung Rajawali Corpora. Peralihan kepemilikan ini dihargai AUD 50 juta

Transaksi terakhir ini juga menaikkan kepemilikan Rajawali Group di Indo Mines dari 19,9% menjadi 57,12%. Penambahan kepemilikan atas Indo Mines juga telah mendapatkan persetujuan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di 15 November 2012.

Susunan manajemen juga berganti dengan mengangkat Peter Chambers sebagai Chairman dan Direktur Non Eksekutif serta Darjoto Setyawan sebagai Direktur Non Eksekutif Indo Mines. Kemudian Hendra Surya tetap dalam kedudukannya sebagai Direktur Non-Eksekutif Indo Mines.

"Karena wilayah eksplorasi tambang Indo Mines berada di Indonesia, maka kami memutuskan untuk menambah kepemilikan saham," kata Darjoto dalam siaran pers, Senin (26/11/2012).

Indo Mines salah satu perusahaan tambang besar yang memiliki daerah operasi di Indonesia melalui PT Jogja Magasa Iron yang merupakan perusahaan tambang pasir besi dengan wilayah eksplorasi di Kulon Progo, Yogyakarta. Indo Mines memiliki 70% saham pada Jogja Magasa.

"Proyek ini akan meningkatkan perekonomian daerah Yogyakarta dan menimbulkan multiplier effect yang besar,” imbuh Darjoto.

Ia percaya PT Jogja Magasa Iron akan menjadi pionir industri pengolahan besi di sektor hulu. Investasi ini juga mendukung pemerintah dalam program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) dan program pembangunan infrastruktur.

"Investasi ini adalah salah satu wujud kami meningkatkan nilai tambah bagi industri logam khususnya besi baja di tanah air,” kata Darjoto.

(wep/dnl)

00.00 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger