Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Ajakan Anti Golput Serbu 275 Juta Ponsel

Written By Unknown on 25 Maret 2014 | 00.55

Jakarta - Pengguna ponsel di Indonesia yang diperkirakan oleh Kementerian Kominfo dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) berkisar‎ 275 juta, akan segera dihujani SMS broadcast tentang ajakan anti golput.

Dalam pertemuan yang digelar di gedung Kominfo, Senin (24/3/2014), keduanya sepakat untuk memanfaatkan saluran yang dimiliki oleh operator te‎lekomunikasi untuk sosialisasi pemilu agar mau memanfaatkan hak suaranya.

Operator akan mulai mengirimkan pesan singkat kepada nomor pelanggan pada tanggal 24 Maret hingga 31 Maret 2014.

Pengiriman pesan imbauan kepada pengguna ponsel untuk memakai hak suaranya diakui KPU sebagai cara yang paling efektif karena jumlah penggunanya yang sudah tersebar di seluruh propinsi Indonesia.

"Ponsel yang beredar di Indonesia sudah mencapai 275 juta unit. Semoga dengan sosialisasi lewat nomor ponsel bisa meningkatkan awareness masyarakat, tepat sasaran dan efektif," ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik dalam kesempatan ini.

Imbauan yang dikirimkan kepada pelanggan memiliki panjang 160 karakter dan berbunyi "Sukses Pemilu 2014 adalah sukses bangsa. Berikan Suara Anda pada tanggal 9 April 2014. Coblos sesuai pilihan Anda."

Operator komunikasi yang digandeng KPU dan Kominfo antara lain PT Telkom Tbk, PT Indosat Tbk, PT Telkomsel, PT XL Axiata Tbk, PT Bakrie Telecom Tbk, PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, PT Hutchinson 3 Indonesia, PT Axis Telekom Indonesia, PT Smartfren Telecom Tbk dan PT Smart Telecom.

Menurut Menkominfo Tifatul Sembiring,‎ partisipasi Kominfo dan operator selular ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Menkominfo dengan Ketua KPU pasda tanggal 16 September 2013 tentang kerjasama sosialisasi, edukasi dan advokasi pelaksanaan pemilu tahun 2014.

(rou/ash)


00.55 | 0 komentar | Read More

KPK Batal Angkut Data dari Kantor Ahok Hari Ini




Senin, 24/03/2014 23:57 WIB





Ropesta Sitorus - detikNews





Jakarta - Kasus dugaan korupsi di balik pengadaan Transjakarta kini masih terus ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Anggota KPK pada hari ini dijadwalkan kembali datang mengambil berkas data tambahan untuk mengusut "permainan" dalam pengadaan dari Balai Kota.

Hal ini dinyatakan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). "Mau ada berkas yang diserahkan kepada mereka, diambil dari ruangan sini, tapi tadi kita belum siap," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota, Senin (24/3/2014).

Ini bukan kali pertama KPK mengambil data terkait sengkarut dalam pengadaan bus Transjakarta. Sebelumnya, ujar Ahok, dia juga sudah menyerahkan sejumlah dokumen.

"Tapi itu sudah sekitar dua atau tiga minggu lalu," kata Ahok.

Sayangnya dia enggan mengungkapkan dokumen yang sudah diambil KPK. Meski begitu dia membantah isu kedatangan KPK kali ini untuk penggeledahan.

"Kita kasih tambahan data doang. Biasanya mereka datang kok ngangkut, ya kita siapin. Cuma karena hari ini belum siap ya kita belum kasih," katanya.

Ahok menolak memberi tahu kapan penyerahan data selanjutnya. "Kita enggak mau kasih tahu kapan lagi (KPK datang), biasanya kalau kalian (wartawan) juga enggak ada, biasanya kalau kalian juga sudah enggak ada baru aku kasih datanya," ujarnya.


(ros/jor)

Punya informasi penting yang ingin Anda laporkan? Atau punya #FotoUnik? Kirim ke PASANGMATA.COM .







Sponsored Link




00.36 | 0 komentar | Read More

Siapkan Pernikahan, Tantri Akan Buat Pesta Rakyat










00.35 | 0 komentar | Read More

Walker Yakin Tottenham Masuk Empat Besar

LONDON, KOMPAS.com - Bek Tottenham Hotspur, Kyle Walker, percaya diri bila timnya akan menempati urutan empat besar musim ini di Premier League. Menurut Walker, kualitas Tottenham musim ini menjadi jaminan mampu bersaing dalam perebutan tiket ke Liga Champions, musim depan.

Spurs baru saja menelan kekalahan menyakitkan 0-3 dari West Ham United, di Stadion White Hart Lane, Minggu (6/10/2013). Kekalahan tersebut membuat Tottenham terlempar dari empat besar dan kini menduduki urutan keempat dengan selisih hanya tiga poin dari pemimpin klasemen, Arsenal.

"Sebenarnya, masih terlalu dini berbicara mengenai posisi akhir klasemen. Tetapi, jika kami mampu mempertahankan kekuatan kami, aku rasa tak ada alasan mengapa kami tidak bisa mencapai empat besar," kata Walker dilansit Daily Mirror.

"Kami membuat banyak perubahan di skuad selama musim panas. Tetapi, semua pemain yang datang mampu menyatu dengan baik bersama para pemain lain. Semua pemain saling membantu satu sama lain," lanjutnya.

"Kami telah mendatangkan kualitas seluruh skuad dan semakin kami terbiasa bermain sebagai sebuah tim, maka semakin baik hasil yang akan kami dapatkan," tutup Walker.

00.26 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger