Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Dorong 4G Lokal, Indonesia Bisa Hemat USD 5 Miliar

Written By Unknown on 24 Februari 2015 | 00.55

Kudus - Indonesia diyakini bisa menghemat devisa sekitar USD 5 miliar ketika aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimal 40% untuk perangkat 4G bisa dieksekusi mulai 1 Januari 2017.

Menkominfo Rudiantara memaparkan, industri teknologi informasi komunikasi dari sisi ponsel saja dalam setahun terakhir sudah menghabiskan USD 3 miliar. Sementara dari sistem teknologinya, menghabiskan USD 4 miliar.

"Sistem capital expenditure itu USD 4 miliar, setengahnya impor. Jadi kalau ditotal dengan ponsel bisa USD 5 miliar. Dengan TKDN, kita akan saving devisa, sekaligus mendorong kemampuan dalam negeri," kata menteri saat mengunjungi pabrik Polytron di Kudus, Senin (23/2/2015).

Untuk memastikan kesiapan industri dalam negeri saat mengadopsi aturan ini, Rudiantara pun mendatangi langsung sejumlah pabrik ponsel 4G dalam negeri. Setelah pekan lalu mengunjungi pabrik ponsel 4G milik PT Satu Persada di Batam, menteri kini melihat langsung proses produksi ponsel 4G milik PT Hartono Istana Teknologi dengan brand Polytron di Kudus.

Dalam kunjungan di pabrik Kudus, Polytron mengklaim telah berhasil memenuhi tingkat kandungan lokal untuk ponsel 4G buatannya dengan nilai TKDN sekitar 35%.

"Kalau Polytron sanggup penuhi lebih tinggi lagi akan kita naikkan. Kalau teman-teman sanggup, kenapa tidak. Namun demikian, kita juga harus perhatikan kemampuannya," kata menteri.

(rou/ash)

00.55 | 0 komentar | Read More

Belasan Warga Terluka Akibat Kebakaran di Gang D Jl Lautze




Selasa, 24/02/2015 00:16 WIB







Jakarta - Belasan warga terluka akibat kebakaran yang terjadi di kawasan pemukiman padat penduduk, Gang D, Karanganyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat. 5 Orang di antaranya dibawa ke Puskesmas Kecamatan Sawah Besar karena butuh penanganan lebih.

"Totalnya ada sekitar 17 orang. 5 Orang dilarikan ke puskesmas karena menderita luka bakar cukup lebar," kata petugas PMI Kota Jakarta Pusat, Cipta di Jalan Lautze, Jakarta Pusat, Senin (23/2/2015).

Rata-rata warga yang ia rawat menderita luka bakar dan luka sobek karena tergores pecahan kaca. Seluruh warga yang terluka adalah laki-laki.

Dari 17 orang yang terluka tersebut, 4 di antaranya adalah petugas pemadam kebakaran. Mereka ada yang terluka karena tertimpa reruntuhan bangunan, namun ada juga yang dipukul warga.

3 Dari 4 petugas yang cedera tersebut justru mengalami luka karena diserang warga. Warga menganggap gerakan petugas damkar kurang cekatan. Padahal menurut petugas, mereka bekerja menggunakan teknik agar upaya pemadaman lebih efektif.

Petugas yang menderita luka adalah Sukur(41), Thamrin (40), Iik Wahyudin dan Yudi Kurniawan. 2 Nama terakhir dilarikan ke Puskesmas Sawah Besar untuk mendapat penanganan lebih lanjut.


(kff/mpr)



















Sponsored Link






Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


00.36 | 0 komentar | Read More

Yahoo Indonesia


William Keegan: Greek stay of economic execution raises pantomime spectre of post-war politics


The German finance minister, Wolfgang Schauble, could not resist it, could he? In what for your correspondent was the nastiest quote of the week, Herr Schauble just had to rub it in by proclaiming the Greek government "certainly will have a difficult time explaining the deal to its voters". He was, of course, referring to the compromise agreement, or stay of economic execution, hammered out between the Greeks and the finance ministers of the rest of the eurozone on 20 February in Brussels. Against the background of a Black Friday run on its banks, the Greek government had little alternative but to agree to draw up a batch of "reform measures", almost certainly involving more austerity than they bargained for, in order to extend the €172bn (£126bn, $195bn) rescue programme for four months.


00.35 | 0 komentar | Read More

Walker Yakin Tottenham Masuk Empat Besar



LONDON, KOMPAS.com - Bek Tottenham Hotspur, Kyle Walker, percaya diri bila timnya akan menempati urutan empat besar musim ini di Premier League. Menurut Walker, kualitas Tottenham musim ini menjadi jaminan mampu bersaing dalam perebutan tiket ke Liga Champions, musim depan.

Spurs baru saja menelan kekalahan menyakitkan 0-3 dari West Ham United, di Stadion White Hart Lane, Minggu (6/10/2013). Kekalahan tersebut membuat Tottenham terlempar dari empat besar dan kini menduduki urutan keempat dengan selisih hanya tiga poin dari pemimpin klasemen, Arsenal.

"Sebenarnya, masih terlalu dini berbicara mengenai posisi akhir klasemen. Tetapi, jika kami mampu mempertahankan kekuatan kami, aku rasa tak ada alasan mengapa kami tidak bisa mencapai empat besar," kata Walker dilansit Daily Mirror.

"Kami membuat banyak perubahan di skuad selama musim panas. Tetapi, semua pemain yang datang mampu menyatu dengan baik bersama para pemain lain. Semua pemain saling membantu satu sama lain," lanjutnya.

"Kami telah mendatangkan kualitas seluruh skuad dan semakin kami terbiasa bermain sebagai sebuah tim, maka semakin baik hasil yang akan kami dapatkan," tutup Walker.




Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:








Penulis: Okky Herman Dilaga
Editor: Okky Herman Dilaga


00.25 | 0 komentar | Read More

Hadapi Pasar Bebas ASEAN 2015, Kemenperin Fokus Tingkatkan SDM

Jakarta -Sepuluh bulan lagi, Indonesia memasuki pasar bebas, lewat pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN pada akhir 2015. Untuk itu, Kementerian Perindustrian terus menyiapkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) yang terampil di bidang industri.

"Dalam MEA 2105, tantangan berat yang harus kita hadapi adalah persaingan tenaga kerja terutama yang terampil dan kompeten," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin pada diskusi bertema 'Arah Kebijakan Perindustrian untuk Kemakmuran dan Pemerataan Rakyat' di Jakarta, Senin (23/2/2015).

Saleh juga merinci, target program pengembangan SDM industri pada tahun ini, antara lain tersedianya tenaga kerja industri yang terampil dan kompeten sebanyak 21.880 orang, adanya Lembaga Sertifikasi Profesi dan Tempat Uji Kompetensi bidang industri sebanyak 20 unit.

Selain itu, mendorong pendidikan dan skill calon asesor dan asesor kompetensi dan lisensi sebanyak 400 orang dan pendirian 3 akademi komunitas di kawasan industri. Pada pertengahan Februari lalu, Kemenperin telah menyepakati nota kesepahaman pendirian akademi komunitas industri dengan Pemkot Surakarta.

Pada acara yang digelar Ikatan Sumberdaya Manusia Profesional Indonesia dan Institut Paradigma Indonesia itu, Kemenperin tengah meningkatkan daya saing dengan memperkuat struktur industri melalui hilirisasi, penguatan pasar dalam negeri, dan SNI wajib bagi produk tertentu.

Tangguh dan Berdaya Saing

Tahun ini juga telah ditetapkan Kemenperin sebagai momentum pembangunan industri. Pada jangka waktu 2015 – 2019, diharapkan terbangun industri yang tangguh dan berdaya saing.Next



(zul/dnl)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com

00.01 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger